murah daripada KPR. Namun membeli rumah dengan cara Kredit Pemilikan Rumah (KPR) kini menjadi alternatif solusi yang sangat digemari dalam memperoleh rumah idaman karena berbagai keuntungannya.

Dengan semakin sulitnya kondisi perekonomian di Indonesia, kini mayoritas masyarakat mengandalkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk memiliki rumah yang di idam-idamkan.

Pilihan setiap orang memang berbeda-beda. Oleh karena itu, yuk simak kelebihan dan kekurangan beli rumah dengan cara kredit KPR berikut ini :

 

Kelebihan dan Kekurangan Beli Rumah KPR

Seperti yang telah kita ketahui, membeli rumah dengan cara CASH keras akan lebih murah daripada KPR. Namun membeli rumah dengan cara Kredit Pemilikan Rumah (KPR) kini menjadi alternatif solusi yang sangat digemari dalam memperoleh rumah idaman karena berbagai keuntungannya.

Dengan semakin sulitnya kondisi perekonomian di Indonesia, kini mayoritas masyarakat mengandalkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk memiliki rumah yang di idam-idamkan.

Pilihan setiap orang memang berbeda-beda. Oleh karena itu, yuk simak kelebihan dan kekurangan beli rumah dengan cara kredit KPR berikut ini :

Kelebihan Beli Rumah KPR

1. Selain angsuran lebih ringan, KPR dengan dan tenor lebih panjang.

KPR tenor panjang ini sangat sesuai untuk para pekerja dengan pola penghasilan rutin atau bulanan.

Meskipun penghasilan para pembeli banyak yang pas-pasan namun bisa untuk mengambil KPR dengan jangka waktu di atas 15 tahun. Tenor panjang ini akan memberikan ruang yang cukup lapang dalam mengatur keuangan untuk berbagai macam kebutuhan sembari tetap bisa konsisten membayar cicilan KPR. Ingat, KPR tenor panjang menuntut kedisiplinan yang tinggi.

 

2. Tak perlu uang dalam jumlah banyak.Maksudnya begini, cukup siapkan uang untuk uang muka atau DP. Maka kita sudah bisa tinggal di rumah impian.

Cicilan bulanan lebih ringan KPR tenor panjang, tak lain merupakan bagian dari strategi bank dalam menggaet kalangan dengan penghasilan rata-rata agar bisa menikmati produk KPR tersebut.

Misalnya saja, kita ambil salah satu bank yang memiliki produk KPR dengan jangka hingga 30 tahun yaitu Bank BII. Selama 10 tahun pertama pihak bank menetapkan bunga tetap atau fixed rate dengan persentase 12,75 persen. Untuk tahun berikutnya bank menerapkan sistem floating rate atau bunga mengambang. Ini sangat ideal bagi para kalangan pekerja.

 

3. Ketika membeli rumah menggunakan sistem KPR, anda tak perlu uang dalam jumlah banyak. Maksudnya begini, cukup siapkan uang untuk uang muka. Maka kita sudah bisa tinggal di rumah impian.

 

Kekurangan Beli Rumah KPR

1. Beban Psikologis

Secara psikologis, kebanyakan orang jika mempunyai utang pasti ingin segera melunasinya. Hal ini tentunya akan sangat berbeda dengan KPR jangka panjang. Perlu adanya kesiapan fisik dan mental.

Meskipun anda sudah menyadari akan hutang jangka panjang tersebut, belum tentu anda siap menanggung beban psikologis tersebut. Dengan perencanaan keuangan yang baik hutang seharusnya menjadi solusi bukan malah menjadi beban.

Di satu sisi KPR tenor panjang memang menjadi angin segar, namun jika diteliti lebih jauh lagi KPR tenor panjang juga memiliki kelemahan.

 

2. Harga Rumah KPR Lebih Mahal

Bukan rahasia lagi jika membeli rumah secara KPR tentu lebih mahal. Hal ini disebabkan adanya bunga yang harus dibayarkan saat cicilan berlangsung…

Apalagi jika menggunakan KPR konvensional yang bunganya terus naik dari waktu ke waktu. Perlu diketahui pula bahwa semakin lama tenor, maka biaya yang harus dibayar pun akan semakin besar.

Dan jika terjadi krisis moneter atau kondisi perekonomian negara yang tidak stabil yang mengakibatkan PHK atau lonjakan bunga KPR. Jika ini terjadi maka sangat memungkinkan bagi nasabah untuk mengalami kredit macet atau berhenti di tengah jalan.

Selain harus siap dengan cicilan yang cukup tinggi, Anda juga harus siap dengan risiko penyitaan rumah. Jika tidak mampu membayar cicilan, bisa jadi rumah tersebut bakal disita oleh pihak bank.

Nah, itulah perbandingan untung-rugi membeli rumah secara tunai dan KPR.

Kalau Anda, lebih memilih untuk membeli rumah dengan metode pembayaran yang mana ??